LEVEL MEASUREMENT: PENGERTIAN, FUNGSI, JENIS, CARA KERJA

Pengertian Level Measurement 

Level Measurement adalah proses mengukur level bahan cair atau padat di dalam tangki, silo, wadah atau reservoir. Pengukuran dihitung dari jarak antara permukaan bahan cair atau padat dengan titik acuan yang telah ditentukan.

Pengukuran ketinggian biasanya dinyatakan dalam kaki atau meter dan juga dapat diberikan dalam persentase (yaitu 75% penuh). Level Measurement juga dapat digunakan untuk menentukan volume atau massa di dalam tangki.

Fungsi Level Measurement 

Level Measurement yang akurat dan andal sangat penting untuk banyak aplikasi proses. Pemantauan dan pengendalian kadar cairan atau bahan padat dalam tangki sangat penting untuk pengendalian dan otomatisasi proses manufaktur, manajemen inventaris, menjaga keselamatan, memastikan pengoperasian yang efisien, mengoptimalkan produksi, dan banyak lagi.

Manajemen Persediaan

Inventaris sangat penting untuk produksi berkelanjutan, dan level measurement memainkan peran penting dalam pengendalian dan manajemen dengan memantau level material cair atau padat di tangki penyimpanan, silo, atau kontainer. Memantau tingkat persediaan memungkinkan pabrik untuk merencanakan produksi, mengoptimalkan pemesanan, menghindari kekurangan atau kelebihan persediaan, dan meminimalkan waktu henti.

Kontrol dan Optimalisasi Proses

Untuk menjaga kondisi proses yang optimal, pemantauan tingkat cairan atau bahan padat dalam tangki dan menyampaikan informasi untuk pengendalian dan optimalisasi sangatlah penting. Kontrol yang tepat memastikan produksi berkelanjutan – tidak ada waktu henti, mencegah kelebihan atau kekurangan, dan meningkatkan kualitas produk dan efisiensi operasional.

Quality Control

Untuk proses manufaktur dengan pencampuran, pencampuran atau reaksi, level measurement sangat penting untuk membantu mengontrol rasio bahan, konsentrasi atau dosis. Sensor level juga digunakan untuk kondisi pengisian dan memantau bentuk atau profil produk jadi pada sistem konveyor untuk konsistensi dan standar kualitas produk.

Keamanan

level measurement membantu memastikan keselamatan pekerja, peralatan proses, dan lingkungan. Tangki yang terisi secara berlebihan atau kurang dapat menyebabkan dampak buruk, termasuk tumpahan berbahaya, kerusakan peralatan, dan kecelakaan. Pemantauan memberikan peringatan dini mengenai tinggi atau rendahnya level tangki dan memungkinkan operator bertindak cepat untuk meminimalkan risiko.

Segmen Industri yang Menggunakan Level Measurement

Pengukuran level digunakan secara luas di banyak industri untuk berbagai aplikasi.

- Water and wastewater

- Plastics

- Chemical

- Oil and gas

- Mining

- Cement

- Food and Beverage

- Pharmaceutical

- Environmental

- Agricultural

- Marine

- Construction

Jenis-Jenis Level Measurement

Continuous Level Measurement

Continuous Level Measurement memberikan informasi real-time mengenai level material cair atau padat di dalam tangki di seluruh rentang. Ini biasanya digunakan untuk otomatisasi (yaitu kontrol pompa) dan integrasi dengan sistem kontrol, dan memungkinkan optimalisasi proses dan peningkatan efisiensi.

Point Level Measurement

Point Level Measurement menunjukkan apakah bahan cair atau padat telah mencapai level tertentu di dalam tangki. Ini biasanya digunakan untuk kontrol proses dan memicu alarm.

Metode & Teknologi

Banyak teknologi tersedia untuk mengukur level, dari metode yang sederhana hingga metode yang lebih canggih. Metode manual atau mekanis seperti pelampung, kaca penglihatan, tape level, atau probe celup adalah solusi sederhana dan berbiaya rendah tanpa otomatisasi. Dalam banyak kasus, kebutuhan pemeliharaan dan tenaga kerja tinggi. Metode canggih seperti teknologi radar, ultrasonik, kapasitansi, atau laser memberikan kinerja dan kemampuan otomasi yang lebih tinggi untuk pengendalian proses dan memerlukan lebih sedikit tenaga kerja.

Di ABM, kami berspesialisasi dalam teknologi tingkat ultrasonik dan radar, jadi kami akan membahas keduanya di sini:

Cara kerja Radar measurement

Sensor radar menggunakan gelombang elektromagnetik untuk pengukuran yang difokuskan oleh antena. Sensor memancarkan pulsa elektromagnetik menuju target. Pulsa dipantulkan dari target dan diterima oleh antena yang sama. Menggunakan prinsip waktu penerbangan, sensor menghitung jarak antara sensor dan target. Radar ideal untuk lingkungan yang menantang seperti lingkungan dengan uap, gas, variasi suhu, suhu ekstrem, debu ekstrem, angin, busa, es, atau kebisingan akustik.

Cara kerja Ultrasonic measurement

Untuk pengukuran ultrasonik, sensor mentransmisikan gelombang tekanan dari transduser yang bergerak dengan kecepatan suara ke target. Gelombang dipantulkan dari target dan kembali ke pemancar. Sensor menerima gema dan menghitung jarak antara sensor dan target menggunakan prinsip waktu penerbangan. Ultrasonik adalah solusi ideal untuk cairan dan padatan tanpa gas/uap seperti CO2, CO, H2S, H2.

Tips Memilih Instrumen

Dalam hal pengukuran level, tidak ada satu solusi yang cocok untuk semua. Memilih sensor level yang tepat untuk aplikasi Anda bergantung pada jenis dan properti material, desain tangki, kondisi lingkungan (yaitu suhu, tekanan, kelembapan, debu, dan uap), persyaratan akurasi, persyaratan pemeliharaan, dan anggaran. Bekerja sama dengan profesional yang berpengetahuan dapat memberikan panduan dalam memilih solusi yang tepat untuk aplikasi Anda.

____

Demikian penjelasan mengenai Pengertian, Fungsi, Jenis, Cara Kerja Level Measurement. Semoga dapat menambah wawasan sobat ARITA.